INI JOGJA – Suasana penuh warna dan keceriaan menyelimuti Kampus 1 Al Azhar Yogyakarta World Schools (AYWS) selama dua hari berturut-turut, Rabu-Kamis (16–17 April 2025). Festival Jam’iyyah Al Azhar Yogyakarta 2025 berlangsung semarak dan sukses besar, menandai momen istimewa 20 tahun kebersamaan Forum Komunikasi (Forkom) Jam’iyyah Al Azhar Yogyakarta dengan Yayasan Asram/BPPH AYWS.
Di area Student Center dan Auditorium Al Hafidh, pengunjung dimanjakan dengan beragam kegiatan yaitu dari bazaar yang memikat dengan aneka produk UMKM, khitanan massal yang menggugah sisi sosial, hingga lomba menghias tumpeng dan fashion show bertema “Kartini Masa Kini” yang menyatukan kreativitas dan semangat kebangsaan.
Sejak hari pertama, halaman kampus selalu ramai dipenuhi para orangtua dan tamu undangan. Kebersamaan dan kekompakan terasa kuat di antara para anggota Jam’iyyah dari Kampus 1 dan 2 Sleman. Mereka tak hanya hadir sebagai penonton, tetapi juga terlibat aktif dalam setiap rangkaian acara.
Ketua Forkom Jam’iyyah Al Azhar Yogyakarta Kampus 1 dan 2 Sleman, Bunda Nurma Nurmiyati, menyampaikan bahwa tema Festival kali ini, “Menjadi Wanita Inspiratif Sebagai Kartini Masa Kini”, dipilih untuk merefleksikan peran vital perempuan dalam membangun masyarakat modern.
“Kita harus menjadi inspirasi bagi anak-anak, keluarga, dan masyarakat. Dengan menjadi wanita inspiratif, kita bisa membentuk masa depan yang lebih cerah dan harmonis,” ujar Bunda Nurma penuh semangat.
Baginya, festival ini bukan sekadar ajang hiburan, melainkan ruang untuk saling berbagi inspirasi dan pengetahuan antar sesama ibu dalam mendidik dan membentuk karakter generasi muda. Dalam suasana yang hangat dan sarat makna, para peserta diajak merenungi kembali semangat Kartini yang kini hadir dalam wujud wanita-wanita tangguh masa kini.
Ketua Yayasan Asram/BPPH AYWS, Drs HA Hafidh Asrom MM, memberikan apresiasi tinggi atas kerja keras dan dedikasi para ibu Jam’iyyah. Ia menegaskan bahwa Yayasan akan selalu mendukung penuh berbagai inisiatif positif yang dilakukan oleh Jam’iyyah.
Baca Juga : Anggota DPRD Sleman Suryana Apresiasi Festival Jam’iyyah Al Azhar Yogyakarta
“Perjuangan ibu-ibu dalam dunia pendidikan itu nyata dan tak diragukan. Kegiatan seperti ini menunjukkan bahwa peran mereka sangat besar dalam membentuk generasi bangsa,” kata Hafidh.
Tak hanya itu, Hafidh juga memaparkan bahwa dalam rangka HUT ke-20 AYWS, berbagai kegiatan serupa juga akan digelar di Bantul dan Wonosari, dengan puncak acara pada Juli mendatang. Ia juga mengabarkan kemajuan AYWS yang telah menjalin kerja sama internasional dengan universitas ternama di Amerika Serikat, Jepang, Taiwan, Australia, bahkan bersiap bekerja sama dengan Finlandia.
Hari kedua festival semakin meriah dengan kompetisi menghias tumpeng dan peragaan busana yang diikuti oleh perwakilan dari masing-masing unit sekolah. Tumpeng-tumpeng cantik berjejer rapi—sebuah simbol keberkahan dan gotong royong. Sementara itu, para ibu tampil anggun dalam balutan busana adat dan kontemporer, menunjukkan bahwa nilai-nilai budaya dan kreativitas bisa berjalan beriringan.
Festival Jam’iyyah 2025 bukan sekadar pesta perayaan, tapi juga bentuk nyata kontribusi dan semangat para ibu dalam membangun pendidikan dan karakter bangsa. Di tengah gegap gempita acara, semangat Kartini masa kini terus berkobar—diperankan oleh para wanita yang penuh kasih, cerdas, dan tangguh.
Para Juara
Berikut Juara Fashion Show yaitu juara 1 Yuni Wahyu Rahmawati (SD IA 55), juara 2 Dewi Anggaini (KB-TK IA 31), dan juara 3 Lisa Kurnia Mutiara Dewi. Adapun juri fashion show yaitu Bunda Suhartini MPd (Wakabid Akademik BPPH AYWS) dan Anto Samurai.
Sedangkan menghias tumpeng dengan juri Bunda Eni Yustini dan Bunda Naras, juara 1 Tim Jam’iyyah SMP IA 26 (Bunda Anik, Bunda Dyah KD, dan Bunda F Nadia), juara 2 Tim Jam’iyyah SMA IA 9 (Bunda Yuli, Bunda Ika, dan Bunda Yuyun), dan juara 3 Tim Jam’iyyah SD IA 31 (Bunda Rini, Bunda Dian, dan Bunda Viana). (Chaidir)
