INIJOGJA.NET – PT HM Sampoerna Tbk. (Sampoerna) melalui PT SRC Indonesia Sembilan (SRCIS) secara konsisten mendukung transformasi dan digitalisasi bagi UMKM toko kelontong melalui Sampoerna Retail Community (SRC).
Upaya ini terbukti memberikan dampak positif khususnya dalam menggerakkan perekonomian dan meningkatkan kontribusi sektor UMKM.
Kini, terdapat lebih dari 225.000 toko kelontong tradisional di seluruh Indonesia yang telah bergabung dengan SRC dan mendapatkan pembinaan untuk mengembangkan usahanya agar lebih berdaya saing. Dengan demikian, mereka siap bersaing sesuai kebutuhan zaman dan turut mendukung perekonomian Indonesia.
Dalam rangka merayakan kesuksesan toko kelontong SRC memberi dampak positif bagi masyarakat, SRCIS menggelar Pesta Retail Yogyakarta di Stadion Kridosono, 26 November 2022. Acara ini merupakan bagian dari rangkaian Pesta Retail terbesar di Indonesia yang digelar mulai 26 November 2022 hingga 18 Desember 2022.
Pesta Retail Yogyakarta dibuka oleh KPH Purbodiningrat melalui prosesi memukulan gong yang dilanjutan dengan pengukuhan KPH Purbodiningrat sebagai pembina dan pengayom kehormatan paguyuban SRC Yogyakarta.
KPH Purbodiningrat memberikan dukungan sepenuhnya bagi kemajuan toko kelontong Indonesia, khususnya di Yogyakarta.
“Saya senang dan bangga menjadi pembina dan Pengayom SRC Yogyakarta. Saya melihat ini adalah inisiasi yang sangat baik sekali dari Sampoerna, dimana distribusi dapat dilakukan dengan masif untuk semua kebutuhan, khususnya produk UMKM dengan adanya Pojok Lokal di setiap SRC.” kata KPH Purbodiningrat.
Ronald Dwicahya selaku Head of Zone Central Java Sampoerna turut memberikan apresiasi kepada semua peserta SRC dari Madiun, Surakarta, Salatiga, Magelang, Purwokerto, dan Yogyakarta yang hadir dengan penuh antusias.
“Saat ini jumlah SRC di Indonesia sudah mencapai lebih dari 225 ribu toko, dimana jumlah ini merupakan jaringan toko retail terbesar di dunia. Terpenting ini adalah salah satu bentuk kepedulian Sampoerna untuk memajukan UMKM di Indonesia” Kata Ronald
Sebelumnya, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia telah menyebutkan bahwa UMKM berkontribusi besar terhadap perekonomian nasional. Sektor ini berkontribusi hingga 60,5% terhadap produk domestik bruto (PDB), serta memiliki kemampuan untuk menyerap 96,9% dari total angkatan kerja nasional.
Direktur Penjualan PT HM Sampoerna Tbk. (Sampoerna) Ivan Cahyadi mengatakan, selama lebih dari 14 tahun eksis di Indonesia, Toko Kelontong SRC membawa transformasi yang progresif pada sektor UMKM nasional sehingga dapat secara konsisten berkontribusi dalam mendukung pertumbuhan ekonomi.
“Toko kelontong SRC di seluruh Indonesia juga ikut berpartisipasi dalam menopang PDB, di mana kontribusinya mencapai Rp69,3 triliun atau setara 4,1 persen terhadap total PDB ritel nasional,” ujar Ivan.
Mengingat perannya yang sangat strategis dalam perekonomian Indonesia, Ivan mengatakan, perlu ada kolaborasi antara seluruh pemangku kepentingan agar sektor UMKM, khususnya toko kelontong, semakin maju. Hal ini sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo untuk memperkuat sektor UMKM di Indonesia.
“Penguatan peran UMKM ini akan mengokohkan kesiapan Indonesia dalam menyongsong situasi ekonomi yang dinamis pada 2023. SRC juga telah bersiap untuk itu,” kata Ivan
Ia menambahkan, pihaknya terus komitmen mendorong transformasi dan digitalisasi UMKM secara berkelanjutan.
“Rangkaian Pesta Retail juga diharapkan dapat mendorong SRC untuk terus memberikan nilai tambah bagi perekonomian Indonesia secara berkelanjutan,” tegas Ivan.
Sementara itu, Direktur PT SRCIS Rima Tanago menambahkan, Pesta Retail Yogyakarta akan menjadi ajang untuk menyatukan dan memperkuat solidaritas dari seluruh toko kelontong SRC di Yogyakarta.
“Kegiatan ini merupakan bukti konkret dalam upaya kami mengembangkan potensi UMKM toko kelontong di seluruh Indonesia agar dapat naik kelas. Kami percaya Pesta Retail 2022 ini akan membangun optimisme pelaku UMKM agar siap menghadapi berbagai tantangan yang dinamis,” ujar Rima.
Kegiatan akbar ini, lanjut Rima, diharapkan dapat memperkuat ekosistem toko kelontong SRC agar makin adaptif dan inovatif di manapun mereka berada. Serta memperkenalkan toko kelontong SRC kepada masyarakat lebih luas lagi. Oleh karena itu, selama Pesta Retail berlangsung, para pedagang Toko Kelontong SRC dipacu untuk mengeksplorasi berbagai inovasi demi kemajuan bisnisnya.
“Pesta Retail ini akan menjadi momentum bagi toko kelontong SRC untuk membuktikan kemampuannya sebagai toko serba bisa yang menjadi andalan bagi kebutuhan masyarakat Indonesia, mulai dari kebutuhan sehari-hari sampai dengan produk digital,” katanya.
Pesta Retail Yogyakarta digelar dengan tujuan untuk mempererat relasi antara mitra, pemilik toko, dan konsumen yang turut menghadirkan lebih dari 7.000 pengunjung, lebih dari 1.000 toko kelontong SRC dari Madiun, Surakarta, Salatiga, Magelang, Purwokerto dan Yogyakata, serta lebih dari 70 UMKM mitra Dinas Koperasi dan UMKM DIY. Acara ini dimeriahkan oleh penampilan Strada, The Mayasona, Trisuaka, FSTVLST dan ditutup dengan penampilan Ndarboy Genk sangat memberikan hiburan bagi masyarakat Yogyakarta. (Chaidir)