INIJOGJA.NET, Yogya – Lembaga Amil Zakat (LAZ) Al Azhar menargetkan akan membangun 100 rumah warga korban gempa Cianjur.
Saat ini LAZ Al Azhar baru merampungkan 5 rumah yang dikerjakan oleh para relawan mitra LAZ Azhar dari berbagai daerah.
“Target kami 100 rumah. Jumlah ini merupakan hasil koordinasi dengan mitra-mitra kerja termasuk kawan-kawan dari Majelis Telkom Taqwa,” ujar Pimpinan LAZ Al Azhar Yogyakarta, Muchlas Madani, saat Penyambutan Relawan PDPM Peduli Cianjur dan Pembekalan Relawan Tanggap Bencana, Rabu (28/12/2022), di Kampus Universitas Cokroaminoto Yogyakarta (UCY).
Muchlas Madani, menyatakan selain bergandeng tangan dengan UCY memberangkatkan relawan, pihaknya juga bahu membahu dengan mitra kerja membantu program rehabilitasi pascagempa di Cianjur.
Muchlas menjelaskan, UCY bersama LAZ Al Azhar akan melanjutkan program pengiriman relawan ke daerah-daerah bencana. Pengiriman tenaga relawan yang terdiri dari mahasiswa ini diharapkan dapat membantu pemerintah memulihkan kondisi pascabencana.
Sementara itu, Ketua Pusat Dakwah dan Pengabdian Masyarakat (PDPM) UCY, Dra Difla Nadjih MS, mengatakan pihaknya ikut memberangkatkan relawan ke daerah yang terdampak gempa bumi di Cianjur.
UCY memberangkatkan dua orang mahasiswa, untuk membantu program healing bagi masyarakat terdampak bencana.
“Mereka berangkat 13 Desember dan baru pulang 27 Desember. Alhamdulillah, peran mahasiswa kami mendapat apresiasi. Bahkan, kami diminta memberangkatkan lagi relawan ke sana,” kata Difla.
Difla menjelaskan, pihaknya memberikan bekal khusus untuk relawan yang diberangkatkan ke daerah bencana, yakni materi konseling dan terapi komplementer. Mereka juga dibekali pengetahuan umum terkait dengan kondisi kedaerahan dan kultur masyarakat serta mitigasi kebencanaan.
“Selain kemanusiaan, program kami ini juga membawa misi dakwah dan sekaligus untuk memberikan pengalaman empirik ke mahasiswa. Khususnya dalam hal konseling dan terapi komplementer yang biasanya sangat dibutuhkan masyarakat di daerah bencana. Kami ingin mahasiswa memiliki ketahanan diri yang baik dan mampu beradaptasi dalam berbagai kondisi,” lanjut Difla.
Wakil Rektor III UCY, Farid Iskandar SH MH, mengapresiasi dan memberikan dukungan penuh terhadap program yang diinisiasi PDPM bersama LAZ Al Azhar.
Perguruan tinggi, katanya, harus masuk dan berperan dalam problem-problem yang terjadi di masyarakat, termasuk dalam penanganan kebencanaan. Insan kampus, sudah semestinya menjunjung Tri Dharma Perguruan Tinggi, yakni Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat.
“Kita perlu hadir untuk memberikan semangat dan mendorong masyarakat bangkit dari dampak bencana. Ini tugas mulia. Perlu diteruskan dan diperluas dengan bersinergi bersama pihak-pihak lain,” kata Farid. (Chaidir)